Sebagai
upaya meningkatkan kualitas data dan pelayanan kami kepada Anda, mohon mengisi
Survei Kebutuhan Data (SKD) di sini
Untuk mendapat Pelayanan Data Melalui WhatsApp, Anda Bisa Menghubungi Nomor 085195923304
Untuk
mendapatkan data BPS, silahkan datang ke Pelayanan Statistik Terpadu BPS
Kabupaten Banjarnegara, Jl. Selamanik No. 33 Banjarnegara pada hari kerja mulai
pukul 08.00 s.d 15.30 WIB
Kegiatan KSA Pengamatan Jagung bulan Mei 2021
27 Mei 2021 | Kegiatan Statistik
Hasil per hektar (produktivitas), khususnya perhitungan produksi padi atau jagung merupakan informasi yang penting yang dikumpulkan secara rutin setiap subround melalui Survei Ubinan. Tetapi sebelum kegiatan ubinan dilaksanakan terlebih dahulu dilakukan pengamatan dengan menggunakan pendekatan area berbasis Kerangka Sampel Area (KSA) dengan mengunakan titik pengamatan pada subsegmen sesuai fase pertumbuhan tanaman pangan dalam hal ini tanaman padi dan jagung dengan melibatkan peranan teknologi, sehingga data produksi padi dan jagung yang dikumpulkan menjadi lebih kurat, cepat dan tepat waktu.
Salah satu instrumen yang digunakan pada kegiatan ubinan padi berbasis KSA adalah dengan menggunakan Computer Assisted Personal Interviewing (CAPI) berupa aplikasi ubinan online. Dengan menggunakan smartphone android, yaitu ponsel pintar yang dioperasikan melalui layar sentuh yang digunakan oleh PCS untuk melakukan pencacahan dengan metode CAPI. Aplikasi Integrated Collection System (ICS), yaitu aplikasi berbasis smartphone yang digunakan PCS untuk melakukan pencacahan sampel subsegmen pada kegiatan ubinan padi dan digunakan PMS untuk memantau progres kegiatan lapangan, alokasi beban tugas, dan penarikan sampel.
Survei ubinan komoditas padi dan jagung menggunakan data hasil Pendataan Statistik Pertanian Tanaman Pangan Terintegrasi dengan metode Kerangka Sampel Area (KSA). Kegiatan pengumpulan data Survei Ubinan berbasis KSA ini disebut SUB-KSA. Kerangka sampel yang digunakan adalah kerangka sampel untuk pemilihan sampel subsegmen yang berisi daftar subsegmen yang diperkirakan akan panen pada periode survei ubinan. Perkiraan adanya subsegmen yang akan panen diperoleh dari hasil pengamatan fase pertumbuhan padi dan jagung dua atau tiga bulan sebelumnya. Kerangka sampel subsegmen terus dimutakhirkan berdasarkan hasil pengamatan KSA setiap bulan.
Pada akhir minggu setiap bulan pelaksanaan kegiatan Kerangka Sampel Area (KSA) untuk tanaman padi dan jagung harus dilaksanakan. Terkadang hasil pengamatan sudah berubah jenis tanaman, misalkan pada pengamatan bulan sebelumnya lahan ditanami tanaman padi dan pengamatan bulan selanjutnya tanaman telah berganti dengan tanaman jagung atau sebaliknya. Seperti pada bulan pengamatan akhir bulan Mei ini beberapa lahan yang diamati telah berganti jenis tanaman, hal ini biasanya terjadi pada daerah yang agak susah sistem pengairannya yang sebagian besar tergantung dari banyaknya curah hujan.
Video dibawah ini merupakan salah satu penerapan pengamatan KSA untuk pengamatan tanaman jagung bulan Mei 2021 yang di laksanakan oleh Ubi Novrizal Anas yang merupakan petugas mitra BPS Kabupaten Banjarnegara yang telah diupload di channel Youtube Bzhal Majestic
Sedangkan untuk fase pertumbuhan padi yang ditemukan pada pengamatan KSA pada pekan terakhir setiap bulan bisa berupa fase vegetatif awal (V1), yaitu fase tumbuh mulai dari awal tanam sampai anakan maksimum (1-35 hari) dan paling awal 70 hari kemudian atau bulan ke-(t+3). Kemudian fase vegetatif akhir (V2), yaitu fase tumbuh mulai dari anakan maksimum sampai sebelum keluar malai (35-55 hari) dan paling awal 50 hari kemudian atau bulan ke-(t+2). Fase generatif (G) yaitu fase tumbuh mulai dari keluar malai, pematangan, sampai sebelum panen (56-105 hari) dan paling awal 1 hari kemudian atau bulan ke-(t+1), atau perkiraan kasar panen bulan ke (t+5) tanpa melalui fase pengolahan lahan dan fase pegolahan lahan (PL), fase pada saat lahan sawah mulai diolah untuk persiapan tanam padi dan dapat digunakan untuk perkiraan kasar panen bulan ke (t+4).